Kinerja Gemilang: Produksi Migas PT PIEP Berhasil Memperkuat Ketahanan Energi

PIEP berhasil mencapai realisasi Key Performance Indicator (KPI) sebesar 107% pada tahun 2023 lalu. (SuaraBanyuurip.com)

PT Pertamina Internasional EP (PIEP) mencatat prestasi gemilang dalam produksi migas (minyak dan gas bumi) yang melebihi target yang ditetapkan, memberikan optimisme bagi ketahanan energi nasional.

Menurut Direktur Utama PIEP, Jaffee A. Suardin bahwa pada tahun 2023, PIEP berhasil mencapai realisasi Key Performance Indicator (KPI) sebesar 107%, mengalami peningkatan signifikan dalam produksi migas dibandingkan tahun sebelumnya.

“Prestasi produksi migas di atas target, dengan kontribusi signifikan dari Irak serta aset di Gabon dan Angola untuk minyak, dan dari aset di Aljazair, Malaysia, dan Tanzania untuk gas, menunjukkan keberhasilan PIEP dalam mengoptimalkan sumber daya,” ungkap Jaffee dalam keterangan tertulis.

Produksi migas yang mencapai 216 ribu barel setara minyak per hari (KBOEPD), atau 112% lebih tinggi dari target rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) 2023, menunjukkan bahwa kinerja PIEP tetap solid dan progresif.

Jaffee menambahkan bahwa PIEP akan terus melakukan inovasi pada tahun 2024 untuk memastikan kelangsungan operasional yang optimal. Ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk membangun fondasi yang kuat demi mencapai target yang lebih ambisius.

Selain prestasi produksi, PIEP juga berhasil meningkatkan cadangan terbukti (P1) dan cadangan contingency (2C), yang masing-masing mengalami peningkatan signifikan dari target RKAP 2023.

Di samping itu, upaya untuk meningkatkan budaya keselamatan kerja juga menjadi fokus utama PIEP. Capaian nol Lost Time Incident rate (LTI) dan total recordable incident rate (TRIR) menunjukkan komitmen PIEP terhadap kesejahteraan karyawan dan lingkungan kerja yang aman.

Meskipun harga minyak dunia mengalami penurunan, PIEP berhasil memperoleh net profit (pemilik entitas induk) sebesar 150% dari target dan mencapai EBITDA sebesar 134% dari target di tahun 2023, berkat efisiensi biaya melalui program optimus.

Komisaris Utama PIEP, Dharmawan H. Samsu menegaskan bahwa peningkatan budaya keselamatan kerja akan terus menjadi prioritas utama. “Perjalanan untuk menjadikan PIEP sebagai perusahaan yang diakui secara global masih panjang, namun dengan komitmen dan kerja keras, kita dapat mencapai tujuan tersebut,” ujarnya.

Melalui prestasi-produksi yang gemilang, PIEP memberikan kontribusi yang signifikan bagi ketahanan energi nasional, serta menunjukkan komitmen untuk memastikan bahwa hasil produksi migas kembali bermanfaat bagi pembangunan dalam negeri.

Demikian informasi seputar kontribusi PIEP dalam sektor produksi migas di Indonesia. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Benoanews.Com.