Peluang Baru Bagi Pelaku UMKM: Kementerian Perdagangan Luncurkan Program KUR dan Ekspor ke Timur Tengah dan Afrika

Kementerian Perdagangan juga bekerja sama dengan ritel modern untuk memberdayakan UMKM. (Okezone.com)

Kementerian Perdagangan (Kemendag) Indonesia memperkenalkan ekosistem baru yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan pelaku UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) di seluruh negeri. Ekosistem tersebut mempertemukan UMKM dengan ritel modern dan perusahaan grosir besar, serta membangun kapasitas pemasaran digital dan penjualan daring. Kementerian Perdagangan juga akan membantu pegiat UMKM dalam pembiayaan dan permodalan melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan tingkat suku bunga per tahun yang lebih terjangkau.

Inisiatif tersebut diharapkan dapat membantu pegiat UMKM memasarkan produk mereka ke konsumen potensial di seluruh Indonesia maupun di mancanegara, sehingga membantu meningkatkan perekonomian nasional. Kementerian Perdagangan juga berkoordinasi dengan institusi dan lembaga perbankan untuk membantu para pelaku UMKM dalam pembiayaan dan permodalan melalui skema Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan tingkat suku bunga yang relatif lebih terjangkau.

Selain itu, Kementerian Perdagangan juga bekerja sama dengan ritel modern untuk memberdayakan UMKM. Pelaku UMKM mendapatkan kesempatan untuk memasukkan beberapa produknya di dalam jaringan gerai ritel modern, sementara ritel modern dan perusahaan grosir besar mendapat kesempatan untuk memasok produk kebutuhan harian kepada pegiat UMKM yang memiliki warung. Hal ini diharapkan akan memberikan harga jual yang lebih bersaing bagi produk kebutuhan harian masyarakat yang dijual di warung UMKM.

Dalam kesempatan itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan juga mengungkapkan bahwa saat ini terdapat peluang besar bagi para pegiat UMKM untuk melakukan ekspor ke negara-negara non tradisional seperti Timur Tengah dan Afrika. Berbagai produk UMKM memiliki potensi ekspor yang besar, sehingga meningkatkan peluang ekspor ke negara-negara non tradisional menjadi peluang besar bagi para pelaku UMKM. Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus melakukan kerja sama perdagangan dengan negara-negara non tradisional guna meningkatkan nilai ekspor.

Dalam rangka menghindari para pegiat UMKM untuk meminjam modal ke rentenir dengan bunga tinggi yang dapat menghambat perkembangan usahanya, pemerintah berupaya untuk terus memberikan fasilitas pembiayaan dan permodalan yang mudah dan terjangkau. Diharapkan, dengan berbagai upaya tersebut, para pelaku UMKM dapat berkembang lebih pesat, memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.