Gunung Mahangetang yang berlokasi di Pulau Mahangetang, Desa Mahangetang, Kecamatan Tatoareng, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara. Gunung Mahangetang ini lebih di ketahui di areanya dengan sebutan Banua Wuhu. Gunung Mahangetang merupakan sebuah gunung yang aktif di perairan dangkal. Apabila kalian berkeinginan untuk mengamati gunung ini kalian mesti menyelam karena gunung api ini ada di bawah laut. Gunung Api Bawah bahari ini memiliki klimaks yang amat dekat dengan permukaan yakni sekitar 8 meter dari bawah permukaan laut.
Gunung Mahangetang menghasilkan air bawah permukaan laut menjadi hangat. bukan cuma Gunung Mahangetang yang menjadi keunikan disini tetapi, terumbu karang dan estetika bawah lautnya yang sungguh menarik.
Gunung Mahangetang dihiasi aneka jenis flora hijau dan dihuni aneka ragam binatang liar seperti unggas, serangga atau bahkan hewan berkaki empat yang ada di alam bebas, Sebab gunung ini terendam, yang menghiasi Mahangetang merupakan terumbu karang, dan enaka rumput laut. Hewan yang menghuninya merupakan binatang-binatang air ibarat ikan, penyu, kura-kura, tripang, ubur-ubur dan hewan koral.
Mahangetang masih terbilang aktif alasannya ialah dari bibir kawahnya tersembur gas yang terus dikeluarkan oleh Gunung ini. Gas inilah yang menyusun gelembung-gelembung udara yang keluar ke permukaan laut. Temperatur air di sekitarnya cukup hangat, yaitu bersuhu sekitar 37 sampai 38 derajat celcius. Hamparan koral di sekitar gunung ini tampak menarik. Cuma jangan pernah mencoba mengambil atau meraba bibir kawah. Batu yang terdapat disana amat panas, alasannya adalah panasnya lava yang keluar dari perut bumi, meski kerikil itu berada di dalam air.
Hingga tahun 2010, tercatat di perairan Indonesia sendiri terdapat 5 gunung berapi yang berada di bawah laut. Gunung-gunung ini merupakan Gunung Hobal (perairan Pulau Lembata, NTT), Gunung Emperor Of China dan Gunung Niuwewerker (perairan Banda), serta Gunung Mahangetang dan Gunung Submarin (perairan Utara Sulawesi). progres keluarnya gelembung-gelembung udara dari terumbu karang di tempat sekitar puncak gunung api disebut Atraksi Underwater Volcano.