Peserta Bali Internasional Dragon Boat Festival Indonesia dari Berbagai Negara

Bali Internasional Dragon Boat Festival diikuti oleh berbagai negara antara lain Malaysia, Australia, Brunei Darusalam, dan China. Total ada 220 peserta dari 5 negara termasuk Indonesia. Pagelaran tahunan yang di laksanakan di Pantai Kedongan, Kuta, Badung ini merupakan rangkaian dari kegiatan Badung Bahari Festival 2018.

Bali Internasional Dragon Boat Festival merupakan perlombaan mendayung yang membutuhkan kerja sama tim. Nantinya peserta akan memperebutkan hadiah uang tunai, medali, dan juga trophy.

Ketua Penyelenggara Bali Internasional Dragon Boat Festival mengungkapkan jika festival ini akan berlangsung 11-12 Mei. Untuk mengikuti acara ini, peserta tidak dikenakkan biaya sama sekali alias gratis. Selain itu, acara ini juga terbuka untuk umum. Jadi siapa saja dapat mendaftar untuk menjadi peserta.

Meski terbuka untuk umum, peserta yang mengikuti festival harus sudah memiliki pengalaman olahraga mendayung baik pria maupun wanita. Dalam festival itu, semua peserta akan dibagi menjadi beberapa tim kemudian berkompetisi di jalur air sepanjang 240 meter.

Bali Internasional Dragon Boat Festival sangat menari minat wisatawana mancanegara yang sedang berlibur di Bali. Bahkan menurut ketua penyelenggara festival Nyoman Sardjana, festival tersebut dapat dijadikan event tahunan dan sebagai promosi wisata untuk wisatawan asing.

Nyoman juga menambahkan jika pihaknya akan berkoorninasi dengan Kementerian Pariwisata untuk membahas event-event lain yang dapat menjadi daya tarik wisata khusunya di Bali.

Olahraga Dragon Boat memang selalu menarik untuk disaksikan. Kemampuan serta kombinasi aktifitas fisik setiap peserta menjadi kunci utama dalam perlombaan. Selain itu, setiap peserta juga harus memiliki kekompakan dalam tim.

Satu tim terdiri dari 6-11 peserta yang menggunakan boat atau kano naga. Salah satu peserta nantinya bertugas sebagai penabuh gendang. Tujuannya adalah sebagai penyemangat tim saat mendayung. Kemudian satu peserta lagi bertugas sebagai juru kemudi.

Kompetisi ini sebenarnya tidak hanya untuk mencari gelar juara, namun banyak peserta mengikuti event tahunan ini untuk hiburan. Jadi mereka yang mengikuti acara ini juga sekalian berlibur di Bali.